Home » , , , , » Pengusaha Kecil Butuh Bantuan Modal

Pengusaha Kecil Butuh Bantuan Modal

Posted by Anak Bangsa

Tempatkan Iklan Anda disini..

Beberapa orang pekerja sedang melakukan pengikatan sapu lidi milik Marlia Penduduk Dusun V Desa Suka Jadi Kacamatan Hinai Kabupaten Langkat, Selasa (1/3). Sapu lidi yang ditekuninya itu akan di kirim  Pakistan dan  Malaysia .

reza fahlevi -Langkat
Marlia (43) Penduduk Dusun V Desa Suka Jadi Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat, merupakan salah satu penampung usaha sapu lidi, di Langkat. Dari usaha yang di tekuninya itu, cukup maju, namun dirinya tidak mampu memenuhi permintaan Negara Pakistan, yang memesan 200 ton sapu lidi atau 8 kontiner, setiap bulannya.
 
Ketidak mampuannya memenuhi permintaan itu, bukan dari masalah bahan baku , namun dirinya tidak memiliki modal usaha untuk membeli sapu lidi dari para pengerajin sapu lidi yang ada.Dirinya sangat berharap adanya perhatian dari Pemerintah atau Perbankan, maupun juga bapak angkat, untuk meminjamkan pinjaman modal sebasar Rp500 juta.
 
Menurut Marlia Selasa (1/3), di kediamannya mengatakan, bahwa selama ini dirinya hanya mampu menyediakan permintaan sapu lidi sebanyak 3 kontainer atau 75 ton setiap bulan. Selain Pakistan dirinya juga mengirim permintaan sapu lidi ke Malaysia sebanyak 1 kontainer atau 25 ton sapu lidi setiap bulannya.
 
“Saaat ini, saya hanya butuh modal untuk pengembangan usaha sapu lidi, agar sapulidi yang di pesan negara Pakistan tersebut bisa terpenuhi,” kata Marlia. Lanjutnya lagi, kata Marlia,  selama ini pemerintah Kabupaten Langkat, Khususnya Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan ) maupun Kadin (Kamar dagang dan industri) tidak pernah memperhatikan nya.
 
Bukan itu saja, bahkan mereka juga tidak pernah meninjau usaha yang saya tekuni ini, padahal saya bisa menyerap tenaga kerja sebanyak 30 orang setiap harinya. Kata Marlia yang jenu kepada pemerintah terkait itu.
 
Dirinya berharap, ada pihak yang mau meminjam kan modal (dana), untuk mengembangkan usahanya, agar lebih meningkat, dan memperbanyak penyerapan tenaga kerja.
 
Dirinya mengatakan, pekerjaan penjualan sapu lidi yang sudah di tekuninya sudah 30 tahun lebih, di mulai dari melanjutan kan usaha dari orang tuanya. Dalam per bulannya, dirinya mengaku, bisa meraup untung bersih sebanyak 7,5 juta.
 
Untuk Per kilo sapu lidi itu, katannya, dia menjual kepada agen perantara /penampung di Kota Medan, seharga Rp2000/kg hingga Rp2500/kg. “harga itu tidak menentu atau tidak tetap, terkadang tinggi, tapi mau juga turun, tergantung banyaknya tidaknya sapu lidi di agen penampungan kota Medan itu. Tapi harga itu sering netral di harga Rp2000/kg sapu lidi, yang sudah di ikat (di packing), ucap Marlia.#


6 komentar:

Shintya Onlineshop said...

hii nama saya shintya dr medan,..saya membaca artikel anda tentang "Pengusaha Kecil Butuh Bantuan Modal"
Boleh saya minta Keterangan dari Ibu Marlia ?? klo boleh balasnya ke emailku ya (Lupie_loppe@yahoo.com)
Terima kasihomfg lol
http://s9.megaphotohost.com/g.php?j7d4h6b-Picture38.JPG

Anak Bangsa said...

terima kasih atas perhatian dan kunjungan Shintya Onlineshop,email telah saya kirimkan dan tolong chek email anda...

Anonymous said...

hello bu marlia,nama saya ali..saya baca artikel ibu saya sangat tertarik dan suka dengan usaha kecil ibu..kalau d'ijinkan saya minta alamat email ibu dn no hp ibu marlia,silahkn kirim k'email saya mulyatijawa@gmail.com

pt asma indonesia said...

boleh minta alamat untuk ibu marlia ?
juga no tlp yang bisa di hubungi ?
bila ada info silahkan hubungi saya di ptasma@yahoo.co.id atau ptasmaindonesia@gmail.com .
terima kasih .

Anak Bangsa said...

terima kasih ali..atas kunjungannya serta atensinya terhadap ibu Marlia dan mohon maaf beliau tdk mempunyai email,dan kami telah mengirimkan email ke email anda (mulyatijawa@gmail.com) mohon dichek emailnya....ya

terima kasih,salam dari kami anak bangsa

Anak Bangsa said...

terima kasih pt asma indonesia atas kunjungannya serta atensinya terhadap ibu Marlia dan mohon maaf beliau saat ini saya tidak mempunyai nohp ibu Marlia,dan kami telah mengirimkan email ke email anda (ptasmaindonesia@gmail.com)mohon dichek emailnya


terima kasih,salam dari kami anak bangsa