Home » , , , , » 23 TAHUN MENDERITA TUMOR,BUTUH BANTUAN PENGOBATAN

23 TAHUN MENDERITA TUMOR,BUTUH BANTUAN PENGOBATAN

Posted by Anak Bangsa

Tempatkan Iklan Anda disini..

Muhammad Salim-Langkat
Kasmini (56) penderita tumor di leher kanan mengharapkan bantuan dari para dermawan, warga dusun VII pasiran Desa Karang Gading Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat itu menderita penyakit tumor sejak 23 tahun lalu, hingga kini makin membesar sehingga menyulitkan baginya untuk menggerakkan leher.

"Dulu sudah lama sekali saya pernah di periksa dokter mas, katanya benjolan di leher kanan saya ini daging tumbuh tapi tidak ganas, tapi karena keadaan ekonomi saya tidak bisa berobat ke dokter". katanya saat di temui di rumahnya, Selasa (5/7).

Kasmini yang sejak dua tahun lalu di tinggal mati suaminya kini hidup makin susah, ia tinggal di gubuk sederhana bersama dua anak dan satu orang cucu, rumah yang di tempati Kasmini kini merupakan hasil swadaya masyarakat dengan Karang Taruna Desa Karang Gading, karena rumah yang di tempati sebelumnya runtuh dan tidak bisa untuk memperbaikinya lagi, dan sejak rumah hasil swadaya itu selesai bulan Juli 2009 lalu, suaminya Ruslan mulai sakit-sakitan dan akhirnya pada bulan Nopember 2011 suaminya yang penjual es campur itupun meninggal dunia.

"Saya berterima kasih sekali kepada warga dan Karang Taruna yang telah membantu sehingga saya dan anak serta cucu saya dapat bernaung". kata Kasmini di dampingi Kepala Dusun VII Pasiran Padil.

Benjolan di leher Kasmini itu mulai dari kecil hingga membesar seperti saat ini mungkin mencapai berat 1 kilo gram, tidak pernah diobati secara medis, hanya di bawa ke alternatif saja, hingga kini penyakit tersebut tidak pernah ada tanda-tanda untuk sembuh, walau demikian karena Kasmini merupakan tulang punggung keluarganya terpaksa ia bekerja mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya, dulu sejak suaminya meninggal ia meneruskan menjual es campur dengan becak yang di kayuh oleh anaknya yang berstatus janda, namun setelah anaknya menikah lagi Kasmini berhenti menjual es, kini Kasmini hanya mencari nafkah dengan mencari ikan di sungai yang tidak jauh dari rumahnya.

"Walau sakit ya terpaksa bekerja juga mas!, habis mau bagaimana lagi saya menanggung anak 2 orang dan 1 orang cucu, dari hasil menjaring ikan di sungai kadang cukup kadang tidak buat makan sehari-hari, tapi cuma itu yang mampu saya kerjakan dengan kondisi penyakit saya yang makin parah ini, benjolan ini terasa teramat sakit bila pikiran saya kacau mas". ujarnya lirih

Tidak banyak yang dapat di kerjakan oleh Kasmini ia hanya pasrah saja dengan keadaannya, karena untuk berobat ke dokter ia tidak mampu, ia tidak memiliki Jamkesmas sebagaimana layaknya warga tidak mampu lainnya yang memiliki jaminan kesehatan. "Dulu pernah di uruskan oleh pemerintahan desa mas, tapi sampai sekarang saya tidak pernah dapat Jamkesmas". katanya

Keinginan Kasmini untuk hidup layak dan sehat sepertinya hanya angan-angan belaka, karena sampai sekarang ia masih saja berkutat dengan penyakit dan pekerjaannya sebagai penjaring ikan di sungai yang hasilnya kadang tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. "Saya kepingin hidup layak dan sehat mas, tapi saya tidak mampu dan sampai hari ini saya belum pernah mendapat bantuan dari manapun untuk biaya perobatan penyakit saya ini, anak saya yang sudah berumah tangga itu kadang membantu memberi uang buat makan kami tapi tidak cukup buat berobat". katanya penuh harap

Di tempat terpisah Kepala Desa Karang Gading Kusdiantoro ketika di konfirmasi membenarkan ada warganya yang sakit di bagian leher berupa benjolan, namun sampai sekarang memang belum ada yang membantu biaya perobatannya.
"Kita sudah upayakan mengurus Jamkesmas untuk Kasmini tapi sampai sekarang tidak keluar kartunya, sementara untuk KTP dan persyaratan lainnya sudah kita buatkan secara cuma-cuma." katanya.


0 komentar: